lungkupperistiwa.com,|PEKANBARU| Lapas Kelas IIA Pekanbaru kembali menunjukkan keberhasilannya dalam pembinaan kemandirian bagi warga binaan pemasyarakatan (WBP) melalui produk unggulan mereka, Roti Kayna. Pasca perbaikan pabrik roti Kayna, kini produksi roti ini kembali beroperasi dan siap bersaing di pasaran,Sabtu (22/02/2025).

Roti Kayna, yang diproduksi oleh WBP Lapas Kelas IIA Pekanbaru, bukan hanya memberikan dampak positif dalam meningkatkan keterampilan warga binaan, tetapi juga menunjukkan kualitas yang tak kalah dengan roti-rotinya yang diproduksi di luar. Para pekerja yang terlibat dalam pembuatan roti ini telah mengikuti pelatihan intensif dalam proses pembuatan roti, memastikan hasil yang berkualitas tinggi.

Erwin F. Simangunsong, Kepala Lapas Kelas IIA Pekanbaru, mengungkapkan kebanggaannya terhadap produk ini. “Roti Kayna ini merupakan produk unggulan kami yang tidak kalah saingan dengan roti-roti di luar. Tentunya, ke depan kita akan mengembangkan lagi, baik itu kualitas maupun kuantitas,” jelas Erwin.

Selain kualitas yang terjamin, Roti Kayna juga telah mendapatkan sertifikasi halal dan izin PIRT, yang membuktikan bahwa produk ini aman dan layak konsumsi.

Lebih dari sekadar produk, Roti Kayna juga memberi manfaat besar bagi WBP yang terlibat dalam produksinya. Keahlian yang mereka pelajari dalam membuat roti ini diharapkan dapat menjadi bekal yang berguna ketika mereka kembali ke masyarakat. Kemampuan ini membuka peluang bagi mereka untuk memulai usaha atau bekerja di industri roti setelah bebas.

Roti Kayna menjadi contoh nyata bahwa dengan pembinaan yang tepat, WBP Lapas Kelas IIA Pekanbaru tidak hanya mendapatkan keterampilan baru, tetapi juga turut berperan dalam menciptakan lapangan kerja serta meningkatkan kualitas hidup mereka setelah kembali ke masyarakat.

 

Editor : juminawati